GONG XI CUAN⚡ Beli Mobil Raih Hadiah Spektakuler 28-29 Januari 2025 Beli Sekarang

STECU⚡ Beli Mobil Raih Hadiah Dobel!

0
Years
:
0
Months
:
0
Days
:
0
Hrs
:
0
Mins
:
0
Secs
Beli Sekarang

Segala bentuk transaksi hanya melalui Virtual Account atau Nomor Rekening Resmi PT. Bintang Putra Mobilindo. Cara bertransaksi aman dengan Honda Klik di sini

CARA MENJAGA CAT MOBIL AGAR MENGKILAP DAN TAHUN LAMA

Cara Menjaga Cat Mobil Agar Mengkilap Dan Tahan Lama. Bagi para pemilik mobil, penampilan merupakan hal yang penting. Karena dengan tampilan yang bagus, akan semakin menambah nilai estetika untuk mobil Anda. Salah satu yang mempengaruhi tampilan adalah cat mobil.

Cat mobil memerlukan perawatan agar tetap mengkilap dan tahan lama. Jika tidak dilakukan perawatan yang benar, cat akan menjadi kusam. Jika hal itu terjadi, maka penampilan dari mobil Anda akan menjadi kurang menarik. Oleh karena itu, diperlukan perawatan agar cat tetap mengkilap dan tahan lama. Berikut adalah tips menjaga cat mobil agar mengkilap.

  1. Parkir Mobil di Tempat Teduh

Tips pertama untuk menjaga mobil agar tetap mengkilap adalah dengan parkir mobil di tempat yang teduh. Tujuannya adalah agar mobil yang diparkir tidak terkena sinar matahari langsung secara berlebihan. Jika terkena sinar matahari secara langsung terus menerus, cat mobil dapat memudar. Selain sinar matahari, terdapat juga sinar ultraviolet yang bisa mengubah komposisi warna di cat mobil.

Oleh karena itu, saat sedang berhenti atau ingin mencari tempat parkir, maka carilah tempat parkir yang teduh untuk memarkir mobil lebih lama. Jika tidak ada tempat yang teduh, maka Anda bisa menggunakan sarung mobil atau penutup mobil agar tidak terkena sinar matahari langsung.

  1. Gunakan Sabun Khusus Ketika Mencuci Mobil

Biasanya beberapa pemilik mobil, mencuci mobilnya menggunakan sabun colek, deterjen, atau sabun cuci piring yang tidak jelas mereknya. Hal ini dapat memperngaruhi cat mobil, sehingga warnyanya kusam dan memudar. Dengan menggunakan sabun yang tidak jelas merek dan kualitasnya bisa menyebabkan warna mobil menjadi belang atau tidak merata.

Oleh karena itu, sangat disarankan menggunakan sabun khusus untuk mencuci mobil. Sabun khusus untuk cuci mobil mengandung bahan-bahan yang secara khusus dibuat untuk merawat cat mobil. Dan sangat disarankan untuk mencuci mobil minimal seminggu sekali jika musim panas, dan seminggu dua kali jika musim hujan.

  1. Gunakan Kain yang Halus Saat Bersihkan Mobil

Tips selanjutnya yaitu membersihkan bagian luar mobil dengan kain yang halus atau tidak kasar. Minimal menggunakan kain yang banyak beredar di pasaran seperti kanebo. Hindari pemakaian kain yang asal seperti potongan bekas baju atau bekas handuk karena sekali lagi, benda-benda tersebut tidak didesain untuk membersihkan bagian luar mobil Anda.

  1. Bersihkan Bagian Body dengan Teratur

Bagian terpenting lain adalah membersihkan bagian body secara teratur. Jika body mobil dalam keadaan kering maka wajib menyiramnya atau setidaknya membasahi bagian body tersebut terlebih dahulu sebelum dibersihkan. Mengelap body dalam keadaan kering dapat mengakibatkan body terlihat tidak bersih dan meninggalkan bekas goresan kecil. Hal ini terjadi akibat bentuk partikel debu dan kerikil yang runcing dan tidak rata dapat meninggalkan goresan yang meskipun tak kasat mata, namun apabila terjadi berkali-kali dapat mengikis lapisan cat mobil.

  1. Selalu Pasang Sarung Mobil Saat Malam Hari

Cara terakhir yang juga jarang diperhatikan oleh pemilik mobil adalah tempat yang digunakan untuk memarkir kendaraan waktu malam hari. Jauhkan memarkir kendaraan di tempat yang terbuka karena air embun dapat memudarkan cat dan mengurangi ketahanan body mobil. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus dapat mengakibatkan body mobil Anda mengalami retak-retak kecil. Pasang sarung mobil saat parkir untuk menjaga dari benda-benda yang dapat memudarkan cat mobil.

  1. Lekas Bilas Setelah Terkena Hujan

Di musim hujan seperti sekarang ini, berpontesi menurunkan kualitas cat dan tampilan mobil Anda. Untuk itu, disarankan untuk melakukan pembilasan setelah berkendara saat hujan. Kandungan asam pada hujan berisiko menurunkan kualitas cat dalam jangka waktu panjang. Selain itu, bekas air hujan yang didiamkan dalam waktu yang lama akan menimbulkan lapisan jamur pada permukaan cat.

  1. Koreksi Cat Mobil

Saat mobil melaju di jalan, banyak sekali benda yang menyerangnya dari segala sisi, mulai dari sinar UV dari matahari, air hujan, kerikil, ranting pohon, bahkan mungkin pengendara lain yang mengemudi dengan membahayakan di sisi kanan kirimu. Kemudian saat Anda perhatikan sudah ada baret-baret di beberapa bagian bodi mobil atau efek oksidasi dari zat kimia dari air hujan dan garam yang membuatnya terlihat tak sedap dipandang.

Di tahap inilah Anda akan membutuhkan kemampuan tenaga ahli untuk melakukan teknis compounding, polishing, serta glazing. Tujuan utamanya adalah membuat cat mobil tetap bagus dan melindungi bagian logam pada bodi mobil agar tidak karatan atau berkorosi. Melalui tiga teknik tadi, cat pada bodi mobilmu akan dilapisi dan kembali disempurnakan supaya terlihat tetap mengkilap dan menarik.

  1. Proteksi Cat Mobil

Setelah mobil dikoreksi catnya, maka tampilan pun akan kembali mengkilap, namun hal itu tidak cukup, karena lapisan catnya belum diberikan pelindung. Lantas perlindungan seperti apakah yang baik atau disarankan untuk mobil? Wax atau sealant adalah bahan yang paling umum digunakan untuk melindungi tidak hanya mobil, tapi juga ke ban dan kaca mobilmu, sehingga debu tidak mudah menempel.

Kini, para penyedia jasa proteksi cat mobil akan menawarkan jenis perlindungan baru, yaitu nano ceramic coating. Bedanya terletak di kualitas, jika wax atau sealant mampu memberikan perlindungan dalam jangka waktu bulanan, maka nano ceramic coating mampu meberikan perlindungan hinggu setahun lebih.

Fungsi nano ceramic coating lebih kuat dan mampu memberikan efek hidrofobik (seperti efek daun talas yang menolak air) dan lebih tebal proteksinya, sehingga mampu melindungi dari asam alami seperti zat kimia dan garam dari air hujan. Selain itu juga dapat melindungi dari sinar UV yang dapat menyebabkan oksidasi pada permukaan mobil.

Dapatkan Promo Perawatan Cat Mobil dan promo servis lainnya di Honda …. !!!

BERIKUT TIPS JIKA INGIN BAN MOBIL AWET

Kondisi ban sering kali menjadi hal yang terabaikan oleh Honda Lovers. Padahal ban merupakan salah satu komponen mobil yang sangat penting. Tidak hanya ban yang digunakan, kondisi ban cadangan juga tidak kalah penting untuk diperhatikan, sehingga Honda Lovers selalu siap menghadapi kondisi darurat.

Lantas apa saja yang harus dilakukan supaya kondisi ban tetap terjaga? Simak beberapa tips berikut ini.

  1. Periksa kondisi ban secara rutin

Perhatikan kondisi fisik ban secara rutin. Mulailah waspada jika alur ban mulai tidak terlihat jelas, atau terdapat retakan – retakan pada permukaan ban. Pada saat mencuci mobil, jangan lupa untuk membersihkan ban juga, segera bersihkan ban dari benda – benda asing yang menempel seperti kerikil.

  1. Pastikan tekanan angin ban

Selalu cek tekanan angin ban secara berkala. Tekanan angin ban yang ideal biasanya dapat dilihat pada label di pintu mobil bagian pengemudi. Tekanan ban yang tidak sesuai dapat menyebabkan ban menjadi lebih cepat aus. Selain itu, ban yang kurang tekanan angin juga dapat menyebabkan BBM menjadi lebih boros karena laju mobil menjadi lebih berat.

  1. Lakukan rotasi ban

Ban depan mobil biasanya lebih cepat aus karena juga mengalami gesekan pada saat setir dibelokan ke kiri atau kanan. Supaya keausan 4 ban lebih merata, maka sebaiknya lakukan rotasi setiap 20.000 Km.

  1. Spooring dan Balancing

Setir yang tidak lurus juga akan mempengaruhi kecepatan aus ban. Tidak hanya itu, ban yang jarang di-balancing juga akan menimbulkan getaran pada setir yang menyebabkan rasa tidak nyaman pada saat mobil dikendarai. Disarankan Honda Lovers melakukan Spooring dan Balancing secara berkala setiap 20.000 Km atau jika kondisi setir sudah mulai tidak nyaman. Sebaiknya lakukan Spooring dan Balancing di Bengkel Resmi karena kami memiliki spesifikasi yang sudah sesuai dengan standar mobil Honda.

Yuk, mulai saat ini jangan lupa perhatikan kondisi ban mobil Honda Lovers ya! Jika ingin tahu lebih jauh mengenai risiko ban yang kurang terawat, Honda Lovers juga dapat menyimak pada Tips & Trick sebelumnya dengan klik pada link berikut: “Resiko ban botak” . Pantau terus website Honda Solo Baru untuk Tips & Trick merawat mobil Honda!

KONSUMSI BBM HONDA CITY HATCHBACK RS, SEBERAPAKAH IRITNYA?

Sudah bukan rahasia lagi saat ini sebagian orang ingin memiliki sebuah kendaraan dengan konsumsi BBM / bensin yang irit. Apalagi dengan kondisi semakin naiknya harga BBM di Indonesia. Lantas bagaimana dengan konsumsi BBM mobil Honda yang satu ini?

Ya, Honda City Hatchback RS merupakan city car terbaru dari Honda yang lincah dan sporty. Tapi apakah konsumsi BBM nya juga terasa boros?

Bukan mitos lagi kalau mobil Honda itu irit. Salah satunya Honda City Hatchback RS. Melalui berbagai tes yang dilakukan, di dalam perjalanan kota dengan rute kombinasi macet dan lancar konsumsi BBM City Hatchback RS rata-rata tercatat 13,6 km/liter, sedangkan pada jalanan lancar dengan kecepatan antara 80-100 km/Jam konsumsinya mencapai 18,3 km/liter. Saat dipakai dengan kondisi tangki BBM penuh atau 40 liter hingga menempuh jarak kurang lebih 320 km hanya menghabiskan 24,6 km/liter. Wow..!!!

Dilengkapi juga dengan teknologi ECON Mode untuk efisiensi bahan bakar yang lebih maksimal, makin irit deh Honda City Hatchback RS ini untuk menemani perjalanan anda kemanapun. Generasi millenial yang sporty tapi takut konsumsi bensin itu boros wajib punya mobil ini sih.

Ingin informasi lebih lanjut mengenai Honda City Hatchback RS? Klik link berikut ini agar kamu semakin penasaran dengan berbagai fitur dan keunggulan city car Honda yang satu ini.

DAPATKAN PROMO DAN PENAWARAN MENARIK HONDA CITY HATCHBACK RS DI HONDA BINTANG SOLO !!!

TITIK BLIND SPOT MOBIL DAN CARA MENGATASINYA

Blind spot atau titik buta kendaraan masih menjadi momok yang menakutkan bagi pengemudi mobil. Jangkauan kaca spion yang terbatas membuat pandangan pengemudi pun ikut terbatas, meski tak sebanyak truck atau kendaraan besar lainnya, blind spot pada mobil penumpang tetap berbahaya jika tidak hati-hati.

Sebenarnya apa itu blind spot? blind spot dapat diartikan sebagai area di sekitar mobil yang tidak tercover oleh jangkauan mata karena jarak pandang yang minim sehingga rawan terjadi benturan. Karena potensi bahaya yang dimiliki, saat ini banyak produsen mobil yang mulai mengembangkan teknologi khusus guna mengatasi masalah tersebut. Mulai dari penggunaan kamera 360 tambahan, sensor jarak sampai fitur Lanewacth milik Honda.

Titik Blind Spot Mobil

Seperti telah disinggung sebelumnya, titik blind spot mobil penumpang memang tidak sebanyak kendaraan besar tapi tetap memiliki risiko yang sama. Titik tersebut tersebar di 4 area,

  1. Bagian sisi kanan dan kiri belakang mobil.
  2. 1/4 sisi belakang mobil saat ingin berbelok.
  3. Bagian belakang mobil persis.4
  4. Bagian sisi kanan dan kiri depan mobil dekat dengan roda dan bemper

Mengatasi hal tersebut, Honda telah mengembangkan teknologi keselamatan berkendara terbaru Honda Sensing yang saat ini sudah tersemat di beberapa model mobil Honda. Salah satu fitur di dalam Honda Sensing adalah Honda Lanewatch, fitur ini dapat membantu pengemudi dalam mengcover titik blind spot mobil sebelah kiri. Lanewatch sendiri berbentuk kamera kecil yang diletakkan tepat dibawah spion kiri mobil dan akan menampilkan keadaan sisi kiri mobil secara real time di layar MID. Fitur ini akan langsung aktif ketika pengemudi menyalakan lampu sign kiri saat ingin berbelok atau mendahului.

Lantas bagaimana cara meminimalisir blind spot pada mobil lawas? Dilansir dari berbagai sumber, setidaknya ada 7 tips yang bisa dilakukan untuk meminimalisir risiko bahayanya.

  1. Atur ulang kaca spion mobil, pastikan kamu dapat melihat handle pintu belakang melalui kaca spion untuk mendapatkan cover area yang lebih baik.
  2. Perhatikan kaca spion, pastikan area sekitar mobil aman saat hendak berbelok ataupun berpindah jalur.
  3. Bunyikan klakson atau lampu dim saat ingin mendahului kendaraan lain.
  4. Gunakan kaca kecil tambahan untuk mengcover area yang tidak terjangkau oleh spion.
  5. Hindari area blind spot kendaraan lain.
  6. Lakukan pengecekan manual dengan menengok kondisi sekitar melalui jendela mobil.
  7. Tingkatkan kewaspadaan saat di tikungan, persimpangan dan area padat lainnya.

BANYAK YANG GA SADAR TERNYATA BOROS BAHAN BAKAR DISEBABKAN KONDISI BAN

Hallo Honda Lovers,

Mobil jadi lebih irit tentunya didambakan semua orang. Pemilik mobil pun perlu memperhatikan beberapa faktor yang bisa mempengaruhi efisiensi bahan bakar mobil, seperti kondisi jalan, gaya mengemudi, dan kondisi komponen mobil. Bicara soal komponen, ternyata ban mobil juga memiliki peran dalam mempengaruhi konsumsi bahan bakar.

Kondisi ban mobil perlu diperiksa secara rutin. Selain untuk alasan keselamatan berkendara, ban mobil yang kondisinya kurang baik juga bisa membuat mobil semakin boros. Yang pertama adalah tekanan angin ban, kurangnya tekanan angin bisa menyebabkan permukaan ban yang bersentuhan dengan jalan semakin melebar, sehingga menimbulkan gesekan yang lebih besar pula. Hal ini akan memperberat kinerja mesin dan menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.

Selain tekanan angin, kondisi permukaan ban juga perlu diperhatikan. Permukaan ban yang sudah tipis atau botak akan mengurangi traksi ban tersebut, yang pada akhirnya juga akan memperberat kinerja mesin sekaligus meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Untuk menjaga efisiensi bahan bakar dan keselamatan berkendara, jangan lupa untuk memeriksa ban mobil secara rutin. Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan rekomendasi pabrik, dan ganti ban mobil Anda dengan yang baru bila sudah tipis. Lakukan juga rotasi ban secara berkala untuk menyeimbangkan tingkat keausan masing-masing ban.

Dengan memperhatikan dan memastikan kondisi ban mobil Anda masih baik, Anda bisa menekan konsumi bahan bakar sehingga mobil lebih irit. Selain itu, kondisi ban yang baik juga akan membuat berkendara lebih aman.

TIPS KREDIT MOBIL DENGAN MUDAH dan CEPAT di SETUJUI

Hallo Honda Lovers,

Ketika hendak membeli mobil, proses pembayaran bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu cash dan kredit. Sebagian orang lebih memilih membeli mobil dengan sistem kredit karena tidak perlu repot untuk mengumpulkan uang demi membeli mobil baru. Namun saat melakukan pengajuan kredit, terkadang perlu waktu dan persiapan dokumen yang tidak sedikit. Berikut ini adalah tips dan cara agar kredit mobil cepat disetujui oleh perusahaan leasing.

CARA AGAR KREDIT MOBIL DISETUJUI

  1. Menyiapkan Dokumen dan Memenuhi Persyaratan Lengkap

Setiap melakukan pengajuan kredit, ada dokumen dan persyaratan yang harus dilengkapi oleh nasabah. Persyaratan tersebut merupakan jaminan untuk pihak kreditur. Oleh karena itu, pastikan memenuhi dokumen dan persyaratan.

Berdasarkan ketentuan kredit mobil dokumen yang harus disiapkan meliputi KTP pemohon dan penjamin, kartu keluarga, bukti tempat tinggal, surat keterangan gaji minimal 3 bulan terakhir, rekening tabungan, dan NPWP.

  1. Nasabah Tidak Memiliki Pinjaman yang Bermasalah

Pastikan tidak ada cicilan yang bermasalah, terutama penggunaan kartu kredit. Apabila masih ada tunggakan kredit yang belum dibayarkan, maka nasabah harus melunasi. Pihak perusahaan pembayaran tentu akan mencari referensi dari Bank Indonesia perihal profil dari nasabah.

Nasabah yang hendak mengajukan kredit harus capable dan bisa melunasi cicilan dengan baik. Jika ada pembayaran kredit yang bermasalah, maka pengajuan kredit akan ditolak.

  1. Rekening Pribadi yang Sehat

Contoh dari rekening yang sehat bukan hanya dilihat dari penghasilan. Namun, jumlah perbandingan aset yang lebih besar dibandingkan dengan pengeluaran. Meskipun aset sedikit, namun nasabah harus memiliki simpanan untuk menutupi pengeluaran. Dengan hal ini, tentu nasabah mampu membayar kredit yang diajukan.

SKEMA KREDIT MOBIL

Setelah dokumen dan persyaratan sudah lengkap, nasabah akan diminta untuk memastikan jumlah cicilan setiap bulan. Calon kreditur nantinya akan diminta untuk mempelajari skema simulasi kredit untuk mengukur kemampuan dalam melunasi.

Saat hendak membeli mobil, nasabah harus membayar Down Payment atau DP. DP yang harus dibayarkan oleh nasabah biasanya 20-30 persen. Semakin besar pembayaran DP dapat mengurangi risiko kredit macet. Selain itu, besarnya DP juga mengutungkan karena nasabah akan lebih fleksibel dalam menentukan tenor dan bunga.