Honda Perkenalkan Honda e:N1, Mobil Listrik Pertama untuk Indonesia
PT Honda Prospect Motor memperkenalkan Honda e:N1 sebagai mobil listrik pertamanya untuk Indonesia pada konferensi pers GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada tanggal 17 Juli 2024. Model ini dipilih Honda sebagai mobil listrik pertamanya setelah melakukan riset mendalam mengenai penggunaan mobil listrik di Indonesia. Honda e:N1 akan diluncurkan untuk pasar Indonesia pada tahun 2025 mendatang.
Perkenalan Honda e:N1 merupakan bagian dari roadmap Honda di Indonesia menuju visi elektrifikasi. Untuk mencapainya, Honda melakukan riset dan studi untuk mempelajari kebiasaan dan kebutuhan konsumen dalam menggunakan kendaraan listrik. Dalam melakukan riset tersebut, Honda berkolaborasi dengan institusi pemerintah dan pendidikan menggunakan produk listrik terbaru mereka seperti Honda N-VAN e:Prototype dan Honda e. Hasil dari riset ini adalah perkenalan Honda e:N1, kendaraan listrik pertama Honda di pasar Indonesia, yang merupakan mobil listrik (EV) SUV pertama Honda di dunia.
SUV listrik Honda ini pertama kali diperkenalkan di China pada tahun 2022 dengan nama Honda e:NS1 dan e:NP1, dan diperkenalkan untuk pasar Eropa pada pertengahan tahun 2023 dengan nama Honda e:NY1. Sementara itu, untuk kawasan Asia Tenggara, model ini mulai diproduksi pada akhir tahun 2023 dan resmi diperkenalkan di pasar Thailand pada awal tahun 2024.
Sebagai sebuah mobil listrik SUV, Honda e:N1 cocok untuk digunakan di berbagai daerah di Indonesia yang memiliki karakter jalan yang beragam. Mobil ini mengusung baterai lithium-ion berkapasitas 68.8 kWh yang memungkinkan jarak tempuh maksimum 500 km untuk sekali pengisian daya. Selain itu, Honda e:N1 dilengkapi dengan teknologi fast charging yang memungkinkan pengisian daya 80% dalam waktu 50 menit. Desain futuristiknya dilengkapi dengan 15.1 inch Display Audio yang canggih serta 10.25 inch TFT Meter.
Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM, mengatakan bahwa, “Mobil listrik Honda memiliki nilai lebih karena dirancang di atas pengalaman pengembangan beragam teknologi, serta telah teruji melalui berbagai produk yang diterima oleh konsumen selama puluhan tahun. Kami juga melakukan studi mendalam mengenai kebutuhan dan penggunaan mobil listrik di Indonesia sehingga menawarkan sebuah model yang benar-benar sesuai untuk konsumen di Indonesia.”
Sejak berdiri sebagai perusahaan mobilitas pada tahun 1948, Honda memiliki visi untuk mengembangkan teknologi yang memudahkan dan membantu mobilitas konsumen, termasuk visi jangka panjang yang ramah lingkungan. Honda mengembangkan mesin rendah emisi CVCC (Compound Vortex Controlled Combustion) yang efisien bahan bakar, mendapat penghargaan dari EPA (Environmental Protection Agency) di Amerika Serikat dari tahun 1974 hingga 1978.
Pada akhir 1980-an, Honda memperkenalkan teknologi VTEC (Variable Valve Timing and Lift Electronic Control) untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar pada kecepatan rendah dan performa pada kecepatan tinggi. Kemudian pada akhir 1990-an, Honda memperkenalkan mesin hybrid, Integrated Motor Assist (IMA), yang menggabungkan mesin bensin kecil dengan motor listrik untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Pada tahun 1997, Honda memperkenalkan mobil listrik pertamanya di dunia, Honda EV Plus. Di tahun 2008, Honda memperkenalkan mesin Fuel Cell yang menggunakan bahan bakar hidrogen dan hanya mengeluarkan air sebagai emisinya. Honda terus mengembangkan mesin Earth Dreams yang menghasilkan rangkaian mesin turbo dan hybrid yang lebih efisien. Honda juga mengembangkan mesin Plug-in Hybrid sebagai komitmen terhadap mobilitas berkelanjutan. Pengembangan mobil listrik Honda terus berlanjut hingga pada tahun 2019 ketika Honda mengumumkan Honda e:TECHNOLOGY untuk seluruh produk elektrifikasinya.
Hingga tahun ini, Honda telah memiliki berbagai lini produk elektrifikasi yang telah diperkenalkan di berbagai belahan dunia. Di kawasan Amerika Utara, Honda meluncurkan Honda Prologue dan Acura ZDX, sedangkan di Eropa Honda memperkenalkan Honda e:NY1. Di pasar Jepang, Honda memiliki Honda N-VAN e, model Kei Car yang sangat populer dengan desain fungsional. Di wilayah China, Honda memiliki model Honda e:NS1 dan Honda e:NP1.
Pada awal tahun 2024, Honda memperkenalkan Honda CR-V e:FCEV, kendaraan pertama di Amerika Serikat yang menggabungkan sistem sel bahan bakar hidrogen dengan kemampuan pengisian daya plug-in. Honda kemudian mengembangkan kendaraan berkelanjutan dengan memperkenalkan Honda Zero Series yang dinamakan Saloon dan Space-Hub, yang akan diluncurkan pada tahun 2026 secara global. Mobil ini dirancang sebagai kendaraan listrik dengan ukuran baterai yang lebih efisien serta kapasitas jangkauan yang lebih jauh.
Untuk mendukung visi global Honda menuju netralitas karbon pada tahun 2040, Honda di Indonesia akan meluncurkan produk baru pada tahun 2025, termasuk produk yang akan diproduksi di Indonesia. Honda secara global berencana memperkenalkan setidaknya 30 model berbasis listrik hingga tahun 2030, dengan total produksi mencapai 2 juta unit per tahun. Honda berkomitmen mewujudkan netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan pada tahun 2050.
Honda siap menyambut masa depan dengan inovasi dan komitmen untuk mobilitas berkelanjutan. Mari kita bersama-sama menuju era baru dengan Honda e:N1, mobil listrik pertama Honda untuk Indonesia!
